Hukum-Kriminal

Aparat Polres Sigi menangkap terduga pelaku curas di Dusun Tompu, Desa Ngatabaru, Kecamatan Sigi Biromaru, Minggu (22/9/2024). (Foto: Humas Polres Sigi)

Polres Sigi Ringkus Terduga Pelaku Curas di Pasar Biromaru

SIGI, beritapalu | Kepolisian Resor Sigi melalui tim gabungan Satreskrim dan Unit Reskrim Polsek Biromaru menangkap seorang pria terduga pelaku tindak pidana pencurian dengan kekerasan (curas) di Pasar Ranggulalo, Desa Mpanau, Kecamatan Sigi Biromaru, Sigi, Minggu (25/8/2024) lalu.

Para pemburu hiu yang dtangkap di perairan Walea Kepulauan, Tojo Unauna, Kamis (19/9/2024). (Foto: Humas Polres Touna)

Pemburu Sirip Hiu Asal Konawe Ditangkap di Walea Kepulauan

TOJO UNAUNA, beritapalu | Satuan Polairud Polres Tojo Unauna (Touna) menangkap lima pelaku pemburu ikan hiu beserta 283 sirip hiu kering di perairan laut Desa Popolii, Kecamatan Walea Kepulauan, Kabupaten Touna, Minggu (11/8/2024) lalu.

Petugas menuangkan sabu ke dalam panci berisi air panas pada pemusnahan sabu di Mapolda Sulteng, Selasa (17/9/2024). (Foto: Humas Polda Sulteng)

Polda Sulteng Musnahkan 1 Kilogram Sabu

PALU, beritapalu | Polda Sulteng melalui Direktorat Reserse Narkoba melaksanakan pemusnahan barang bukti narkotika jenis sabu seberat 1.016,45 gram di lobby mako Ditresnarkoba Polda Sulteng, Selasa (17/9/2024).

Komnas HAM pada pertemuan dengan korban dan keluarga korban pelanggaran HAM berat masa lalu d Kantor Komas HAM Sulteng, Jumat (6/9/2024). (Foto: ist)

Pemenuhan Hak Korban Pelanggaran HAM Berat masih Terhambat

PALU, beritapalu | Pemenuhan hak-hak korban Pelanggaran HAM Berat (PHB) masa lalu setelah dikeluarkannya Inpres No 2/2023 tentang Pelaksanaan Rekomendasi Penyelesaian Non Yudisial Pelanggaran HAM yang Berat masih menemui sejumlah hambatan.

Kasubbid Penmas Polda Sulteng, Kompol Sugeng Lestari. (Foto: Humas Polda Sutleng)

Dinilai Merendahkan, Tim Lawyers Sangganipa Lapor Polisi

PALU, beritapalu | Barisan Lawyers Sangganipa (Balas) melaporkan salah satu akun media sosial yang diduga pendukung salah satu pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulteng ke polisi karena dinilai merendahkan bakal pasangan calon (Bapaslon) Rusdy Mastura-Agusto.