JAKARTA, beritapalu | Telkomsel memperkuat sinergi bersama mitra modern channel yang akan semakin melengkapi ragam produk dan layanan yang memudahkan akses bagi pelanggan.
Komitmen bersama ini dihadirkan dengan mengedepankan konsep customer-centricity dalam memenuhi kebutuhan pelanggan yang kian dinamis, terutama untuk mengakselerasikan gaya hidup digital guna beradaptasi dengan kebiasaan baru di tengah masa pandemi COVID-19 yang masih berlangsung.
Direktur Sales Telkomsel Adiwinahyu Basuki Sigit mengatakan, Telkomsel terus melakukan berbagai inovasi yang tak terbatas pada menghadirkan produk dan layanan terdepan, namun juga berupaya memberikan beragam solusi layanan yang dapat #BukaSemuaKemudahan bagi pelanggan dalam mengakses berbagai produk dan layanan unggulan dari Telkomsel.
“Bersama dengan mitra modern channel, kami berkomitmen untuk memastikan hadirnya saluran pembelian produk dengan mengedepankan konsep customer-centricity yang menawarkan kecepatan dan kemudahaan bertransaksi yang lebih relevan dengan kebutuhan pelanggan,” sebut Adiwinahyu.
Ia mengungkap, dalam beberapa tahun terakhir, transaksi pembelian produk dan layanan Telkomsel melalui saluran mitra modern channel yang terdiri dari mitra chain retailer (seperti Alfamart, Indomaret, Alfamidi dan lain sebagainya), mitra perbankan (seperti BNI, Bank Mandiri, BCA dan lainnya), mitra online retailer (e-commerce seperti Shopee, Tokopedia, Bukalapak, Gojek, Grab, dan lainnya), hingga mitra device retailer (seperti Erafone, Selular Shop, Point2000 dan lainnya) terus mengalami pertumbuhan yang signifikan dibanding sebelum berlangsungnya masa pandemi COVID-19.
Saat ini transaksi pembelian isi ulang pulsa/paket data sendiri melalui mitra modern channel telah mencapai sekira 56 persen dari total transaksi di seluruh saluran penjualan Telkomsel, dengan transaksi tertinggi di wilayah operasional Telkomsel Area Jabotabek Jabar.
Dengan penguatan sinergi bersama yang telah dilakukan, kini melalui mitra modern channel, pelanggan Telkomsel tidak hanya bisa dapat melakukan pembelian produk seperti isi ulang pulsa/ paket data dan kartu Telkomsel Prabayar, namun juga pengembangan ragam transaksi untuk pembayaran layanan Telkomsel Halo (pascabayar), pembelian produk Telkomsel Orbit, layanan upgrade kartu uSIM 4G/LTE, hingga pembelian produk Personalized Offers yang sesuai dengan profil pelanggan.
Direktur PT Abdi Anugerah Persada anak usaha dari PT NFC Indonesia Tbk (NFCX) Abraham Theofilus, sebagai salah satu mitra Telkomsel menjelaskan, dengan konsep partnership modern channel Telkomsel di periode 2022-2023 ini, banyak hal baru yang menjadikan kami sebagai mitra agregator menjadi lebih fokus dan agresif bersama mitra modern channel, dalam melayani pelanggan Telkomsel secara lebih optimal.
Sigit lebih lanjut menambahkan, bersama 41 mitra agregator dan 76 mitra yang bergabung sebagai modern channel, Telkomsel siap menjawab kebutuhan pelanggan yang selama ini menginginkan ragam pilihan akses produk dan layanan, terutama dengan mendorong digitalisasi proses transaksi. Sehingga kemudahan akses atas produk dan layanan menjadi hal utama yang harus dihadirkan, dan penguatan sinergi bersama mitra modern channel ini menjadi bagian komitmen Telkomsel untuk lebih mendorong ekosistem digital yang berkelanjutan di Indonesia.
Telkomsel juga telah mengembangkan saluran modern channel yakni mitra untuk memperkuat konsep omni-channel yang menggabungkan konsep online dan offline dalam proses transaksi pelanggan, dimana pelanggan bisa dengan mudah melakukan pembelian paket produk terlebih dahulu dengan scan QR Code atau akses UMB *363*369#, kemudian melakukan pembayaran di saluran mitra chain retailer.
“Telkomsel mengapresiasi sinergi yang telah dibangun bersama seluruh mitra modern channel dan agregator. Kami berharap terus dapat mengembangkan sistem kemitraan yang telah ada sebagai komitmen untuk konsisten memberikan kemudahaan akses bagi pelanggan dalam mendapatkan solusi layanan terdepan Telkomsel. Semoga upaya bersama ini juga dapat terus membuka lebih banyak peluang kemajuan yang mendukung digitalisasi ekosistem bisnis ritel di Indonesia, sehingga dapat mendorong kebangkitan perekonomian nasional secara inklusif,” pungkas Sigit. (afd/*)