Untuk Bumi, MAPALA Pawana Tanam 250 Mangrove di Mamboro Barat

PALU, beritapalu | Dalam rangka memperingati Hari Bumi 2025, Mahasiswa Pecinta Alam (MAPALA) Pawana Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Tadulako kembali menunjukkan komitmennya terhadap pelestarian lingkungan dengan melakukan penanaman mangrove di pesisir Mamboro Barat, Kota Palu, Minggu (27/4/2025) lalu.
Mengusung tema “Mangrove untuk Bumi”, kegiatan ini menegaskan konsistensi MAPALA Pawana sebagai garda terdepan dalam perjuangan lingkungan hidup.
Ketua Umum MAPALA Pawana, Rizal Setiawan, menegaskan bahwa penanaman mangrove bukan sekadar seremoni, melainkan bagian dari komitmen jangka panjang organisasi dalam menjaga keseimbangan ekosistem pesisir.
“Penanaman mangrove ini adalah ajakan untuk membangun komitmen bersama dalam menjaga alam. Kami berharap aksi ini bisa menginspirasi lebih banyak orang untuk peduli dan bergerak nyata demi bumi,” ujar Rizal dalam sambutannya.
Dalam kegiatan ini, sebanyak 250 bibit mangrove berhasil ditanam di sepanjang pesisir, melibatkan mahasiswa FMIPA, Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ), Unit Kegiatan Fakultas (UKF) FMIPA, dan perwakilan MAPALA dari berbagai fakultas di Universitas Tadulako.
Semangat gotong royong membalut aksi ini dari awal hingga akhir, menciptakan momentum peduli lingkungan yang semakin mengakar.
MAPALA Pawana adalah organisasi yang konsisten dalam aksi pelestarian lingkungan, termasuk program penanaman mangrove yang telah dilakukan di berbagai titik di Kabupaten Donggala dan Kota Palu selama beberapa tahun terakhir.
Melalui kegiatan ini, MAPALA Pawana mempertegas perannya dalam mendukung mitigasi perubahan iklim, menjaga garis pantai dari abrasi, serta memperkuat ketahanan pesisir dari berbagai ancaman ekologi.
Aksi ini juga selaras dengan semangat Hari Bumi Internasional 2025 yang bertemakan “Our Power, Our Planet”, yang mengajak masyarakat dunia untuk bergerak aktif dalam pemulihan bumi melalui aksi nyata dan pengembangan energi terbarukan.
“Sebagai pecinta alam, kami ingin menegaskan bahwa menanam pohon bukan hanya untuk hari ini, tetapi untuk masa depan. Kami berkomitmen untuk terus menanam dan menjaga lingkungan sebagai bentuk nyata kecintaan kami terhadap bumi,” tambah Rizal.
Dengan komitmen kecil yang dilakukan secara konsisten, MAPALA Pawana berharap dapat menularkan semangat peduli lingkungan kepada lebih banyak komunitas, lembaga, hingga individu. Karena, perubahan besar selalu bermula dari langkah-langkah sederhana. (afd/*)
Komintas Mapala Pawana pada penanaman mangrove di Mamboro Barat. (Foto: Mapala Pawana)