PALU, beritapalu | Danrem 132/Tdl, Brigjen TNI Dody Triwinarto menyatakan optimismenya untuk dapat mendulang medali emas pada PON XXI di Aceh-Sumatera Utara September 2024 mendatang.
Optimisme itu dinyatakan saat memimpin Rapat Koordinasi dalam rangka persiapan Pemusatan Latihan Daerah (Puslatda) terkait kesiapan Pekan Olahraga Nasional (PON XXI) Aceh-Sumut Tahun 2024 di Aula Puskodal Songgolangi Korem 132/Tdl, Palu, Sabtu (20/4/2024).
Danrem yang diamanahi sebagai ketua kontingen PON XXI oleh Gubernur menegaskan, ia akan transparan dan akuntabel, terutama untuk memastikan semua hak atlet terpenuhi agar persiapan lebih maksimal.
“Insya Allah kita akan melaksanakan ini dengan amanah, kepentingan kita untuk Sulawesi Tengah, kepentingan kita untuk atlet kita sehingga harapannya yang kita siapkan ini dengan waktu sesingkat-singkatnya dapat memberikan hasil terbaik untuk Sulteng Emas,” sebut abituren Akademi Militer 1996 ini.
Danrem juga menegaskan, untuk mencapai target prestasi, semua pihak harus satu visi satu pemahaman. Ia berharap pada 18 s.d 19 agustus mendatang, dua minggu sebelum perhelatan itu dimulai, kontingen yang dipimpinnya melaksanakan embarkasi secara bertahap menuju Aceh-Sumut untuk menguasai daerah-daerah pertandingan dan memperkokoh mental-mental juara Petarung para atlit.
Ia menyampaikan filosopi dalam militer bahwa 1000 ekor macan dipimpin 1 ekor kambing, dia akan tetap jadi kambing, tetapi 1000 ekor kambing dipimpin 1 ekor macan insya Allah dia akan jadi macan.
“Yang saya inginkan bukan yang pertama ataupun kedua, tapi yang saya inginkan 1000 ekor macan dipimpin 1 ekor macan, dia akan menjadi macan-macan petarung,” ucap Danrem di depan para Ketua Pengprov masing-masing cabor yang iktu hadir di rapat tersebut.
“Karakter Petarung itu harus dimiliki, Saya keras tapi bukan kasar untuk mencapai perestasi itu tidak mungkin lembek,”tegasnya.
“Itu konsep dasar saya, sehingga kita perlu percepatan, perlu data aktual, data kebutuhan yang konkrit. Insya Allah jika sudah clear semuanya saya akan minta dirapatkan di DPR, kita akan paparkan ke DPR dengan rencana kebutuhan yang sesuai dengan kontingen masing-masing Cabor. Intinya agar transparan semuanya wajib mengetahui,” tandasnya. (afd/*)