PALU, beritapalu | Kompetisi Panahan Tradisional yang berlangsung sejak 18 Agustus lalu dan berakhir Minggu (21/8/2022) di bawah Jembatan Lalove, Kelurahan Nunu, Palu berhasil menjaring sejumlah atlet berbakat.
Kompetisi yang digelar oleh Villa Nikatopa Archery dan diikuti lebih dari 200 peserta dari berbagai daerah dan klub panahan itu ditutup ditandai dengan seremoni dan penyerahan medali kepada para atlet yang meraih juara.
Ketua Federasi Seni Panahan Tradisional (Fespati) Sulteng, Moh Rizal dalam sambutannya menyatakan sambutan positifnya atas terselenggaranya kompetisi tersebut. Menurutnya, semakin banyak kompetisi maka akan semakin banyak ajang uji kemampuan untuk melahirkan pemanah-pemanah berprestasi.
Atlet yang lahir dari kompetisi semacam itu perlu dibina lebih lanjut, dan organisasi dituntut perannya.
“Tak perlu lagi ada dikotomi antara Pordasi dengan Ferpasti, karena sudah jelas bahwa panahan tradisional berada di bawah naungan Ferpasti. Pembinaan atlet pun akan dilakukan oleh Ferpasti,” sebutnya.
Ia berharap, melalui usulan dan lobi-lobi, bantuan anggaran untuk pembinaan atlet dapat segera direalisasikan agar panahan tradisional dapat berkembang lebih baik dan berkontribusi bagi pembangunan daerah, terutama dari sisi olahraga.
Ketua Ferpasti Kota Palu, Rini Haris yang juga hadir pada penutupan itu menyatakan salutnya kepada penyelenggara yakni Villa Nikatopa Archery yang kembali mengelar kompetisi panahan tradisional ini.
“Ini patut diapresiasi positif karena seingat saya, setahun ini sudah dua kali Villa Nikatopa Archery menggelar kompetisi seperti ini. Ini luar biasa, dan saya berharap kita semua bisa mencontohi Gerakan-gerakan seperti ini yang intinya membangun semangat ber-archery,” ujarnya.
Sementara itu, dalam kompetisi tersebut terdapat enam katagori yang dipertandingkan masing-masing; katagori Umum Putra-Putri, Pemula Putra-Putri, U-12 Putra Putri.
Berikut daftar para pemenang kompetisi tersebut:
Katagori Umum Putra:
Juara 1, Azam (Nero-Nero Hijrah Archery)
Juara 2, Abu Khalid (Horsebel Archery)
Juara 3, Abu Musa (Ana Archery)
Juara 4, Andi S (Toma Archery)
Katagori Pemula Putra:
Juara 1, Arianto S (Donggala Archery)
Juara 2, Parlin (Nero-Nero Hijrah Archery)
Juara 3, Abu Alifa (Anta Archery)
Juara 4, Abu Akyla (Donggala Archery)
Katagori Umum Putri:
Juara 1, Wahyu Reza Amalia (Lembah palu Archery)
Juara 2, Umi Hafidz (Astra Achery)
Juara 3, Ulfa (Nero-Nero hijrah Archery)
Juara 4, Naoya (Waroqun Akhdir Archery)
Katagori U12:
Juara 1, Andi Septian (Donggala Archery)
Juara 2, Moh. Maher (Villa Nikatopa Archery)
Juara 3, M. Yusuf (Khummah Archery)
Juara 4, Nadhil (Nero-Nero Hijrah Archery)