PALU, beritapalu | Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid menyerahkan Surat Keputusan (SK) 623 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) di lingkup Pemerintah Kota Palu di Rumah Jabatan Wali Kota Palu, Senin(1/4/2024).
Wali Kota Hadianto dalam sambutannya mengatakan, 623 P3K yang diangkat kali ini merupakan tanggungan Pemerintah Pusatdan untuk 2024 ini masih “abu-abu” alias belum diketahui secara pasti apakah juga ditanggung pusat atau justeru dibebankan ke pemerintah daerah.
Menurut Wali Kota, mengangkat pegawai tidak sekadar menerbitkan SK begitu saja, melainkan dengan perhitungan cermat, terutama karena menyangkut soal kemampuan keuangan, dalam hal ini pembayaran gaji.
Karena itu sebut Wali Kota Hadianto lagi, jalan untuk untuk itu harus diperkuat, yakni memaksimalkan potensi daerah agar Pemkot bisa lebih kuat dari sisi keuangan dan akan menjadi lebih banyak lagi yang bisa diangakt sebagai pegawai.
“Apakah kita memiliki peran yang langsung atau tidak langsung, tapi kewajiban kita sama. Adalah bagaimana membawa kota ini lebih maju dan kuat, dengan cara memperkuat pondasinya,” kata wali kota.
Ia menekankan agar semua pihak tak terkecuali para P3K yang baru terangkat ini untuk bekerja dengan lebih keras, lebih baik, dan membangun kesadaran untuk maju dan menata kota menjadi lebih baik.
“Saya titipkan pesan, untuk kita sayangi kita punya kota. Kita sayangi dia sebagaimana dia menyayangi kita. Olehnya, mari kita bangun kerja kita dengan baik. Jangan sia-siakan kesempatan ini. Jangan setelah dapat SK, malas-malas masuk,” kata Wali Kota mengingatkan.
Ke-623 tenaga P3K yang diangkat itu terdiri tenaga guru 260 orang, tenaga kesehatan 289 orang, tenaga teknis 69 orang, dan lulusa sekolah tranposrtasi 5 orang, kesemuanya adalah formasi tahun 2023. (afd/*)