PALU, beritapalu | Festival Semarak Media Digital yang di gelar atas kolaborasi Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Sulteng, Pewarta Foto Indonesia (PFI) Palu, dan Aliansi Media Siber Indonesia (AMSI) Sulteng akan mulai digelar pada Jumat (9/12/2022) siang di Joyokodi Convention Center (JCC) Palu.
Sejumlah rangakan kegiatan telah dibuat oleh panitia. Seremonial pembukaan akan dilaksanakan pada Jumat (9/10) pada pulul 14.00 Wita oleh Menkominfo Johng G Plate. Selain itu, Gubernur Sulteng dan sejumlah pejabat tingkat provinsi Sulteng dan kepala daerah juga akan hadir.
Usai pembukaan festival bertema Simposium Literasi dari Sulteng untuk Indonesia Digital, dilanjutkan dengan panel diskusi dengan narasumber Menkominfo, Ketua Umum AMSI, dan Brigita Manohara.
Sebelumnya, festival itu juga akan menampilkan pertunjukan music yang pada hari pertama itu akan tampil Joe Brothers dan We & Friends Band.
Pada malam harinya, pameran digital foto yang dipersembahkan Pewarta Foto Indonesia (PFI) Palu juga akan mengisi festival tersebut. Tak sekadar pameran foto, klinik foto jurnalistik juga akan menyertainya di booth khusus PFI Palu.
DI hari kedua (Sabtu (10/12/2022), festival akan dibuka dengan penampilan Stanley Parera, lalu dilanjutkan dengan panel diskusi bertema Bersama Lawan Kabar Bohong di Ranah Digital dengan narasumber Khairul Anam (penulis), Prof Muhammad Khairul (Dekan FisiP Untad), dan Yaumil Masri (Founder Jaga Palu). Diskusi ini dimoderatori oleh Neni Muhidin (pegiat Literasi).
Pada siang harinya, diskusi Kembali digelar dengan tema Pentingnya Skill di Ranah Digital dengan narasumber Andi Rizky (Ketua TIm Jawara Internet Sehat), Muhammad Iqbal (Ketua AMSI Sulteng), dan Zakiah Ramayanih (Trainer Public Speaking). Diskusi kedua ini akan dimoderatori Abdi Mari (contributor TV One).
Acara festival akan ditutup dengan penampilan The Box Band.
Ketua Panitia Muhammad Sharfin mengatakan, selain rankgaian kegiatan tersebut, sejumlah kegiatan lainnya juga dipersembahkan oleh beberapa tenant yang berpartisipasi pada festival tersebut termasuik organisasi media dan jurnalis.
“Di dalam Gedung ada 10 booth yang disediakan dan diisi oleh para sponsorship, termasuk beberapa pemerintah daerah. Namun di luar Gedung juga terdapat booth yang diisi oleh beberapa tenant,” kata Sharfin.
Beberapa tenant tersebut antara lain Bank Indonesia dengan penukaran uang, Polres Palu dengan jasa perpanjangan SIM, Dinas Kependudukan dengan administrasi kependudukan. Ada pula stan bagi para UMKM.
“Festival ini gratis, ini juga momentum bagi semua kalangan untuk lebih mengenal media, terutama di era digital sekarang ini. Jadi silakan dating,” ajak Sharfin. (afd)
