JAKARTA, beritapalu | Telkomsel ikut ambil bagian pada gerakan sosial #AyoTunjukTangan yang diinisiasi oleh SGM Eksplor dengan memberikan akses Beasiswa Pendidikan Online bagi siswa-siswi yang terdampak pandemi.
Vice President Corporate Communications Telkomsel Denny Abidin mengatakan,kKeikutsertaan Telkomsel ini merupakan wujud semangat #BukaPeluangUntukTumbuh dengan melakukan #YangKitaBisa dalam rangka mewujudkan Indonesia tangguh, Indonesia tumbuh.
“Langkah ini juga menjadi bagian dari komitmen Telkomsel dalam menjalankan perannya sebagai connectivity enabler untuk terus mendukung kemajuan pendidikan Indonesia dengan memberi kemudahan dan keterbukaan akses pada proses belajar mengajar jarak jauh yang lebih merata untuk membangun masa depan bangsa yang unggul,” kata Abidin.
Inisiasi gerakan sosial #AyoTunjukTangan ini dilandasi atas kepercayaan SGM Eksplor bahwa sebagai aset kemajuan bangsa, setiap anak Indonesia berhak untuk merasakan kemerdekaan terutama dalam memperoleh akses kemajuan demi masa depan yang lebih baik.
Astrid Prasetyo selaku Marketing Manager SGM Eksplor menjelaskan, dalam hal akses kemajuan, saat ini anak-anak Indonesia masih menghadapi tantangan dalam pemenuhan akses nutrisi dan pendidikan.
Merespon kondisi ini, SGM Eksplor bekerjasama dengan para mitra mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk bersama-sama berkontribusi memberikan dukungan bagi kemerdekaan anak Indonesia melalui gerakan sosial “#AyoTunjukTangan Bersama 2 Juta Bunda Majukan Indonesia” guna mendorong terciptanya generasi maju yang dapat membawa Indonesia menjadi lebih maju kedepannya.
Pemerataan akses belajar mengajar jarak jauh ini didukung oleh teknologi yang juga merupakan hasil dari kolaborasi bersama Cakap, pelopor platform pembelajaran online di Indonesia.
Tomy Yunus, selaku CEO dan Co-Founder dari Cakap mengatakan, meningkatkan kualitas pendidikan di Indonesia merupakan salah satu visi yang dimiliki oleh Cakap. Untuk itu, gerakan sosial dari kolaborasi ini selaras dengan semangat Cakap yang mana bertujuan untuk menyediakan pendidikan bagi seluruh pelosok Indonesia sampai ke daerah terpencil sekalipun.
“Cakap akan senantiasa berkomitmen untuk memberdayakan pelajar dari berbagai provinsi di Nusantara agar menciptakan SDM Indonesia yang lebih berkompetensi, menjadikan Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh,” kata Tomy.
Program Beasiswa Pendidikan Online merupakan salah satu program dalam kegiatan sosial #AyoTunjukTangan yang digagas oleh SGM Eksplor, dengan memberikan donasi paket beasiswa online yang akan diterima oleh 1.500 pelajar.
Setiap siswa dan siswi tersebut akan menerima gawai yang di dalamnya sudah tersedia paket bebas Kuota Internet Belajar selama enam bulan yang disediakan oleh Telkomsel. Selain itu, para pelajar juga mendapatkan program belajar Bahasa Inggris selama satu tahun dari Cakap secara gratis.
Secara menyeluruh, kolaborasi di dalam gerakan sosial #AyoTunjukTangan memiliki serangkaian inisiatif untuk dapat mengoptimalkan potensi para pelajar sebagai talenta masa depan Indonesia yang terdiri dari dukungan paket nutrisi dan dukungan kebutuhan akses pendidikan, seperti donasi paket beasiswa pendidikan online, renovasi infrastruktur sarana pendidikan dan fasilitas pendukung yang memadai untuk pembelajaran jarak jauh di masa pandemi ini, pencetakan dan distribusi modul PJJ Luring tingkat SD, dan bantuan dana pendidikan.
Denny menambahkan, Telkomsel sebagai connectivity enabler berkomitmen untuk terus mengakselerasikan pemerataan akses jaringan broadband terdepan hingga seluruh negeri, yang didukung dengan upaya penguatan dan perluasan jaringan dengan kualitas yang setara bagi tiap lapisan masyarakat, terutama guna memperkuat lagi adaptasi masyarakat di tengah masa pandemi yang penuh tantangan saat ini.
Lebih dari 234.000 Base Transceiver Station (BTS) sampai dengan Maret 2021 telah melayani 95 persen wilayah populasi Indonesia. Telkomsel juga telah menggelar lebih dari 400 unit BTS Merah Putih dan memastikan seluruh BTS Universal Service Obligation (USO) yang menjangkau wilayah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T) serta perbatasan negara telah terhubung dengan teknologi 4G/LTE Telkomsel, serta berkomitmen untuk membangun jaringan broadband di sekira 1500 desa di wilayah non-3T secara bertahap hingga 2022. (afd/*)