PALU, beritapalu | Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah menggelar upacara pencucian panji Korps Bhayangkara yakni Pataka Wira Dharma Brata di aula Rupatama, Polda Sulteng, Rabu (22/6/2022).
Tradisi pencucuian itu dipimpin Kapodla Sulteng Irjen Pol Rudy Sufahriadi dalam suatu upacara yang dihadiri para pejabat utama Polda Sulteng..
Kabidhumas Polda Sulteng Kombes Pol Didik Supranoto menjelaskan, upacara pencucian pataka itu merupakan kegiatan pemuliaan nilai-nilai luhur Tribrata.
“Kegiatan ini wajib dilaksanakan sebelum Hari Bhayangkara yang jatuh pada tanggal 1 Juli dan memiliki arti mensucikan serta membersihkan diri,” jelasnya.
Wira Dharma Brata bermakna sosok kesatria Polri yang memiliki keterampilan, ketangkasan dan kecerdasan dalam menegakkan aturan serta menjunjung tinggi kebenaran sebagai perwujudan perilaku pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat.
Polda Sulteng sendiri terbentuk berdasarkan keputusan Panglima ABRI Nomor: Kep.06.V/1994 yang dikuatkan dengan Skep Kapolri Nomor: Skep/01/II/1995 Tanggal 28 Februari 1995.
Polda Sulteng diresmikan Kapolri Jenderal Polisi Banurusman Astrosemitro pada 29 Maret 1995. (afd/*)