PALU, beritapalu | Bus Trans Palu yang direncanakan akan diterapkan dalam sistem manajemen angkutan di Kota Palu sebentar lagi diimplementasikan. Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid bahkan menyebut ujicobanya akan dilakukan pada awal Agustus 2024 ini.
Hal itu dinyatakan Wali Kota Hadianto saat berkunjung ke PT Tentrem Sejahtera di Kota Malang, Jatim bersama sejumlah pimpinan OPD untuk melihat langsung progres pengerjaan bus yang akan digunakan nantinya, Selasa (16/7/2024).
Wali Kota Hadainto menilai, progress pengerjaan Bus Trans Palu itu sudah mencapai 70 persen dan ia optimistis akan selesai 100 persen sesuai dengan rencana hingga dilakukannya uji coba pada awal Agustus dan operasional pada Oktober 20024 mendatang.
“Total unit yang akan beroperasi nanti sebanyak 24 unit dan 2 unit cadangan, serta dilengkapi dengan control room yang bisa memantau titik lokasi dan jadi titik pusat komunikasi dengan driver bus,” kata wali kota. Setiap Bus Trans Palu itu berkapasitas 35 penumpang dengan 21 kursi, imbuhnya.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Palu, Trisno Yunianto mengungkapkan pelayanan transportasi Bus Trans Palu tersebut merupakan kerjasama dengan PT Bagong Transport. Pemkot Palu katanya tidak melakukan pengadaan bus, tetapi membeli jasa pelayanan dari PT. Bagong Transport melalui sistem Buy The Service (BTS).
“Ini bukan pengadaan kendaraan ya, ini pembelian jasa pelayanan dari PT. Bagong Transport,” tandas Kadis Trisno.
Pemkot Palu hanya menyiapkan halte dan bus stop, kemudian membayar perkilometer dari bus yang jalan.
“Mau biaya kendaraan, mau kendaraannya, mau BBM-nya, PT. Bagong Transport yang siapkan. Pemda taunya terima beres dan pelayanan angkutan umum dan angkutan masal di Kota Palu berjalan,” jelas Kadis.
Ia mengatakan, penerapan Bus Trans Palu ini adalah pertama di Sulteng dan berharap sistem transportasi di Kota Palu yang juga ibukota Provinsi Sualwesi Tengah akan lebih tertata. (afd/imr/*)