Buruh Bangunan di Palu Jadi Korban Penganiayaan, Polisi Buru Pelaku
PALU, beritapalu | Seorang buruh bangunan, ML (52), menjadi korban penganiayaan berat oleh tiga pria tak dikenal di Jalan Abdul Rahman Saleh, tepat di depan Gedung Vihara, Kelurahan Birobuli Utara, Kecamatan Palu Selatan.
Peristiwa terjadi sekitar pukul 18.00 WITA, ketika korban dalam perjalanan pulang dari tempat kerjanya di Kelurahan Pengawu menuju rumah anaknya di Desa Ngatabaru.
Saat ML berhenti untuk menjawab panggilan telepon, tiba-tiba tiga pria dengan dua sepeda motor menghampirinya. Salah satu pelaku bertanya:
“Kau temannya Nur?”
ML yang mengaku tidak mengenal nama tersebut langsung diserang. Para pelaku mengayunkan parang berulang kali, melukai punggung, pundak, tangan, dan kaki korban.
Korban berusaha menyelamatkan diri sambil berteriak:
“Saya cuma tukang! Cuman pekerja!”
Melihat warga mulai mendekat, para pelaku segera kabur, setelah sempat merusak motor korban sebelum melarikan diri.
Sejumlah mahasiswa KKN yang berposko dekat lokasi kejadian segera membantu korban dan membawanya ke RS Samaritan Palu untuk mendapatkan perawatan medis.
Kapolresta Palu, Kombes Pol. Deny Abrahams saat dikonfirmasi membenarkan insiden tersebut dan menginstruksikan pengejaran terhadap para pelaku.
“Benar, ada pembacokan yang terjadi semalam di wilayah hukum Polresta Palu,” ujarnya.
Saat ini, pihak kepolisian tengah mengumpulkan informasi dan memburu pelaku guna mengungkap motif di balik aksi brutal tersebut. (afd/*)