PALU, beritapalu | Indeks Kinerja Pengelolaan Sampah (IKPS) Kota Palu berdasarkan pemantauan Direktorat Pengelolaan Sampah, Limbah dan B3 Kementerian LHK mendapatkan nilai tertinggi se region Sulawesi dan Maluku.
Hasil pemeringkatan IKPS tahun 2023 itu dirilis Kementerian LHK pada Rabu (26/6/2024) setelah dilakukan pemantauan kinerja 19 kabupaten maupun kota tak terkecuali Kota Makassar, Parepare, Kotamobagu, maupun Minahasa.
Kota Palu menempati peringkat pertama Indeks Kinerja Pengelolaan Sampah (IKPS) Region Sulawesi dan Maluku tahun 2023 dengan nilai 79, disusul Kotamobagu dengan nilai 66 dan ketiga Kota Parepare diurutan ke-3 dengan nilai 65.
IKPS merupakan akumulasi nilai dari empat indikator standar pengelolaan sampah, yakni regulasi yang meliputi RPJMD masing-masing daerah, pengelolaan sampah, pengurangan, dan konsistensi.
Kedua, SDM dan sarana-prasarana (sarpras) meliputi rasio antara jumlah SDM dan sarpras dengan sampah yang dihasilkan. Sedangkan indikator ketiga dan empat masing-masing yakni anggaran dan sosialisasi.
Nilai IKPS Kota Palu 2023 itu sendiri lebih tinggi dibanding IKPS Sulawesi secara umum yakni 43.
Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Palu, Ibnu Mundzir menyebut, prestasi itu menjadi kebanggaan dan merupakan buah kerja keras semua pihak yang telah berkolaborasi dan berkontribusi pada penanggulangan sampah di Kota Palu.
“Kami berterima kasih kepada semua pihak. Ini juga menunjukkan langkah penanganan sampah di Kota Palu berjalan baik dan sebagaimana mestinya,” kata Ibnu, Rabu (26/6/2024).
Ibnu berharap capaian ini menjadi motivasi bagi semua pihak untuk membantu Pemkot Palu meraih capaian yang lebih tinggi lagi dalam hal pengelolaan sampah di waktu-waktu yang akan datang. (afd/*)