MOROWALI UTARA, beritapalu | Memasuki hari ke-6 upaya pencarian seorang pencari kayu Gaharu bernasma Darsono (67) yang hilang di hutan Desa Ensa, Kecamatan Mori Atas, Kabupaten Morowali Utara oleh Tim SAR Gabungan belum membuahkan hasil.
Tim SAR dipimpin Pos SAR Morowali pada hari ke-6 itu melakukan pencarian dengan menyisir area lokasi kejadian dengan Metode Close Grid Tipe 3 yang mencakup penyapuan di radius 30 kilometer persegi (marker) dan penyisiran alur Sungai.
“Hingga pukul 17.00 Wita, hasil masih nihil,” ujar Kepala Subseksi Operasi dan Siaga SAR Basarnas Palu, Rusmadi, Kamsi (14/3/2024). Pencarian akan dilanjutkan pada esok hari.
Rusmadi mengungkap, kendala utama yang ditemui Tim SAR adalah tidak ada signal komunikasi di area pencarian, waktu tempuh dari posko ke perkiraan LKP 4 hari dengan berjalan kaki, dan kontur area pencarian yang memiliki vegetasi hutan yang sangat rapat.
Diberitakan sebelumnya, seorang pencari kayu gaharu tidak kembali sejak masuk ke hutan Minggu (3/3/2024) lalu di Desa Ensa, Kecamatan Mori Atas, Kabupaten Morowali Utara.
Basarnas Palu menerima laporan tak kembalinya pria bernama Darsono itu pada Sabtu (9/3/32024). Disebutkan, pada 24 Februari 2024 Darsono bersama ketiga rekannya berangkat dari desa Beteleme ke Desa Ensa untuk mencari kayu gaharu dan tiba pada 26 Februari 2024. Kemudian ke empat orang tersebut mencari kayu gaharu dan memisahkan diri satu dengan yang lainnya.
Setelah selesai mencari kayu gaharu, ketiga rekannya kembali ke camp. Sementara, Darsono belum kembali hingga saat ini. Pencarian telah dilakukan oleh rekannya namun hasil masih nihil.
Pencarian pada Minggu (10/3/2024) dilakukan di area perkiraan lokasi kejadian dengan radius sejauh 2 km. Hingga pencarian pukul 18.00 wita belum ditemukan tanda-tanda keberadaan korban sehingga tim SAR gabungan menutup sementara pencarian dan dilanjutkan pada Senin pagi (11/3/2023). (afd/*)
Berita terkait: Tidak Kembali, Seorang Pencari Kayu Gaharu Dicari Tim SAR