Seorang anak mencoba masker milik tim SAR Basarnas pada pameran Pengurangan Risiko Bencana di Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (26/10/2022). Pameran dalam rangka Bulan Pengurangan Risiko Bencana (BPRB) yang diisi dengan foto, peralatan keselamatan, dan workshop kebencanaan dan dinisiasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palu itu dimaksudkan untuk memberi pemahaman kepada masyarakat agar risiko korban jiwa jika terjadi bencana dapat diminimalisir. bmzIMAGES/Basri Marzuki
Sejumlah pengunjung memerhatikan berbagai peralatan penyelamatan kebakaran milik Dinas Pemadam Kebakaran pada pameran Pengurangan Risiko Bencana di Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (26/10/2022). Pameran dalam rangka Bulan Pengurangan Risiko Bencana (BPRB) yang diisi dengan foto, peralatan keselamatan, dan workshop kebencanaan dan dinisiasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palu itu dimaksudkan untuk memberi pemahaman kepada masyarakat agar risiko korban jiwa jika terjadi bencana dapat diminimalisir. bmzIMAGES/Basri Marzuki
PALU, beritapalu | Sebuah pameran bertajuk Pengurangan Risiko Bencana digelar di Atrium Palu Grand Mall (PGM) Palu sejak Senin (26/10) dan akan berlansung hingga Sabtu (30/10).
Pameran yang dinisiasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palu itu menampilkan sejumlah foto-foto bencana, terutama bencana gempa, tsunami, dan likuifkasi 28 September 2018 lalu.
Sejumlah pengunjung memerhatikan foto-foto bencana pada pameran Pengurangan Risiko Bencana di Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (26/10/2022). Pameran dalam rangka Bulan Pengurangan Risiko Bencana (BPRB) yang diisi dengan foto, peralatan keselamatan, dan workshop kebencanaan dan dinisiasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palu itu dimaksudkan untuk memberi pemahaman kepada masyarakat agar risiko korban jiwa jika terjadi bencana dapat diminimalisir. bmzIMAGES/Basri Marzuki
Selain itu, sejumlah peralatan penyelamatan korban akibat bencana juga ikut dipamerkan. Basarnas, Damkar Kota Palu, BMKG, dan beberpa lembaga kemanusiaan juga ambil bagian dalam pameran itu.
Pameran itu digelar dalam rangka Bulan Pengurangan Risiko Bencana (BPRB) yang menjadi komitmen penanganan setiap bencana yang sewaktu-waktu dapat terjadi.
Seorang anak mencoba masker milik tim SAR Basarnas pada pameran Pengurangan Risiko Bencana di Palu, Sulawesi Tengah, Rabu (26/10/2022). Pameran dalam rangka Bulan Pengurangan Risiko Bencana (BPRB) yang diisi dengan foto, peralatan keselamatan, dan workshop kebencanaan dan dinisiasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Palu itu dimaksudkan untuk memberi pemahaman kepada masyarakat agar risiko korban jiwa jika terjadi bencana dapat diminimalisir. bmzIMAGES/Basri Marzuki
Mengutip Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Palu, Bambang, kegiatan ini sebagai agenda bulan pengurangan risiko bencana guna meningkatkan kapasitas masyarakat sigap terhadap situasi yang membahayakan akibat dampak bencana alam.
Pada puncaknya nanti akan digela simulasi bencana di sekitar PGM. Juga akan dilakukan penanaman mangrove di pantai Baiya, Tawaili. (afd)
PALU, beritapalu | Kelurahan Lere, Palu Barat, Kota Palu digagas untuk dijadikan kawasan budaya yang dapat menarik perhatian wisatawan. Gagasan itu disampaikan Rektor UIN Datokarama, Prof Lukman Thahir.
PALU, beritapalu | Wali Kota Palu, Hadianto Rasyid meminta sopir armada sampah di Kota Palu memperhatikan jadwal pengangkutan sampah. Permintaan disampaikan pada pertemuan dengan para supir armada sampah se-Kota Palu di ruang rapat Bantaya, Kantor Wali Kota Palu, Kamis (25/7/2024).
PALU, beritapalu | Wakil Wali Kota Palu, dr. Reny A. Lamadjido bersama Bunda PAUD Kota Palu, Diah Puspita menyambut kehadiran Keluarga Besar TK Negeri Pembina di halaman Kantor Wali Kota Palu, Kamis (15/08/2024).
PALU, beritapalu | Pengumuman pendaftaran calon kepala daerah, KPU Kota Palu masih menunggu keputusan KPU RI menyusul adanya keputusan terbaru dari Mahkamah Konstitusi (MK) tentang syarat partai politik yang dapat mengajukan bakal calon kepala daerah.
PALU, beritapalu | Kepolisian Resor Kota Palu (polresta Palu) menangkap 12 pelaku kejahatan di wilayah hukumnya selama Agustus 2024. Belasan pelaku melakukan berbagai tindakan krimininal yakni, pencurian motor, pembongkaran rumah, begal dan penganiayaan.