Eks Anggota MIT Siap Jadi Agen Perdamaian di Poso
POSO, beritapalu | Ali Sanang, seorang mantan anggota kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT), kini bertekad menjadi agen perdamaian di Poso setelah menjalani masa hukuman dan kembali ke masyarakat sebagai petani.
Ali, yang pernah tergabung dalam jaringan radikal MIT yang dipimpin almarhum Santoso alias Abu Wardah, kini menunjukkan perubahan besar dalam kehidupannya. Ia tak hanya beradaptasi dengan lingkungan sosial, tetapi juga aktif bersosialisasi dengan masyarakat dan pihak kepolisian.
Kesungguhan Ali untuk meninggalkan masa lalunya semakin terlihat dalam pertemuan dengan Kanit Binmas Polsek Poso Pesisir, Ipda Ramlin, bersama Bhabinkamtibmas Desa Masani, pada Jumat siang (9/5/2025).
Dalam pertemuan tersebut, Ali secara terbuka menyatakan dukungannya terhadap upaya Polri dalam menjaga stabilitas keamanan, termasuk dalam Operasi Madago Raya yang tengah berlangsung di wilayah Poso dan sekitarnya.
“Kami ingin memastikan bahwa para eks anggota MIT seperti Pak Ali tetap berada dalam lingkungan yang sehat dan produktif. Yang bersangkutan bahkan siap menjadi mitra kami dalam mencegah berkembangnya paham radikal,” ujar Ipda Ramlin.
Ali kini tidak hanya berusaha membangun kembali kehidupannya, tetapi juga siap berperan aktif dalam mencegah radikalisme. Ia memahami bahwa pengalaman yang dimilikinya bisa menjadi bekal penting untuk mengingatkan orang lain agar tidak terjerumus ke dalam jaringan yang sama.
“Mantan anggota kelompok seperti saya bisa memiliki peran besar dalam menyampaikan pesan bahwa terorisme bukanlah jalan keluar. Saya ingin membantu agar orang lain tidak melewati jalan yang salah,” ujar Ali.
Polisi berharap bahwa para alumni deradikalisasi seperti Ali bisa menjadi agen perdamaian di lingkungan masing-masing dan membantu upaya deradikalisasi secara langsung melalui edukasi serta interaksi dengan masyarakat.
Kegiatan sambang silaturahmi ini merupakan bagian dari pendekatan humanis Polri dalam memelihara keamanan dan ketertiban masyarakat, terutama di wilayah operasi Satgas Madago Raya.
Dengan semakin banyaknya eks anggota MIT yang berkomitmen meninggalkan ideologi radikal, Satgas Madago Raya optimistis bahwa situasi kamtibmas yang kondusif di Poso dapat terus terjaga. (afd/*)