SIGI, beritapalu | Ketua Utama Alkhairaat HS Alwy bin Saggaf Aljufri menegaskan, untuk menjawab tantangan kemajuan teknologi digital saat ini, maka fondasi utama yang harus diperkuat adalah Pendidikan.
Hal itu dikatakannya saat memberi sambutan pada pembukaan Muktamar Besar XI Alkhairaat di Pesantren Madinatul Ilmi, Dolo, Sigi, Rabu (27/9/2023).
Ia mengatakan, perubahan tidak dapat dihindari dalam era globalisasi ini namun penting dilakukan adaptasi.
Dalam era yang begitu dinamis, ia mengingatkan untuk tetap berada di garis depan perkembangan zaman. Untuk menghindari ketinggalan, adaptasi dengan teknologi digital itu harus dilakukan. Namun menurutnya, ini tidak semata soal teknologi, melainkan juga tentang melahirkan insan-insan yang cerdas, berakhlak, dan bersikap Islami.
“Pendidikan menjadi pondasi yang krusial, dan Alkhairaat diberi tanggung jawab untuk membangun jiwa manusia sejalan dengan nilai-nilai agama,” sebutnya.
Meski begitu, Alkhairaat katanya tidak hanya terpaku pada pusatnya sendiri. Alkhairaat juga harus menjangkau daerah-daerah terpencil, dan untuk itu perlu dukungan infrastruktur seperti jaringan internet dan sarana lainnya yang mendukung pendidikan modern.
Ia mengajak semua anggota Alkhairaat untuk berpikir jauh ke depan, menyadari bahwa kemajuan zaman, teknologi, dan industrialisasi tidak akan menunggu. Oleh karena itu, sudah harus mempersiapkan diri dengan baik, membangun generasi muda Alkhairaat yang pada akhirnya juga akan menjadi pilar-pilar penting dalam kemajuan bangsa.
Menurutnya, modernisasi bukan berarti melupakan akar-akar nilai dan identitas Alkhairaat. Alkhairaat harus menjadi modern dalam teknologi, inovasi, berpikir kritis, adaptasi, dan inovatif, tetapi tidak boleh melupakan esensinya.
Ia mengingatkan, membangun jiwa manusia adalah tantangan terbesar. Meneladani prinsip-prinsip dan perjuangan Rasulullah SAW, Habib Idrus, serta para tokoh perintis Alkhairaat adalah langkah awal dalam menghadapi tantangan di masa depan. Transformasi Alkhairaat melibatkan peningkatan mutu pendidikan, profesionalisme dalam manajemen, ekonomi yang sehat, dan perubahan sikap serta perilaku yang baik. (afd/*)