SIGI, beritapalu | Satu dari dua anak yang hilang terseret arus Sungai Kura-kura, Desa Kapiore, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, yakni Fahmi Ramadhan (13 thn) akhirnya dtiemukan namun dalam keadaan sudah meninggal dunia, Selasa (28/3/2023).
“Korban atas nama Fahmi Ramadhan telah ditemukan pagi tadi sekitar pukul 07.00 wita oleh salah satu warga yang sedang mencari ikan di Sungai Gumbasa,” ungkap Kepala Basarnas Palu, Andrias Hendrik Johannes melalui Kepala Subseksi Operasi dan Siaga SAR, Andi Sultan, Selasa (28/3/2023).
Andi Sultan menyebutkan, korban ditemukan di tepi sungai dengan jarak 8 km dari lokasi kejadian. Saat ditemukan, korban tidak bisa langsung dievakuasi karena kendala oleh arus sungai yang cukup deras.
Korban baru bisa dievakuasi sekitar pukul 09.00 dengan menggunakan tali karmantel. Korban saat ini telah dibawa ke rumah duka di Desa Bobo.
Sementara itu, tim SAR gabungan kembali melanjutkan pencarian terhadap korban lainnya yang bernama Ziad Nuzul Qur’an (10 thn). Dengan menyisir pinggiran kiri dan kanan sungai bendungan gumbasa.
Unsur SAR yang turut melakukan pencarian Tim rescue Basarnas Palu, Polsek Palu, Bpbd Sigi, Matapala dan masyarakat setempat.
Diberitakan sebelumnya, dua orang anak sedang bermain di Sungai Kura-kura Desa Kapiroe Kec. Palolo, Kab. Sigi pada Sabtu (25/3/2023) saat sedang asiek bermain kedua korban terseret arus sungai hingga dinyatakan hilang.